Situsi Pemungutan Suara pada beberapa TPS di Ruteng (foto:gws) |
Apa yang
ditunggu-tunggu rakyat Indonesia setiap lima tahunan akhirnya tiba hari ini:
Pemilu. Dalam pantauan PIMR pada salah satu TPS di Ruteng yaitu TPS 16
Keluarahan Pau kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai warga kelihatannya
cukup antusias. Sebelum pukul 07.00 WITENG warga berbondong-bondong mendatangi
Tempat Pemungutan Suara (TPS). Tepat pukul 07.00 WITENG ketua Kelompok
Penyelengara Pemungutan Suara (KPPS )TPS 16 Kelurahan Pau Bpk Paulus Palembang
membuka proses pemungutan suara. Setelah pemanjatan sumpah para saksi diambil
sumpahnya. Setelah itu keempat kotak suara yang tersedia satu persatu-persatu
dibuka. Tata cara pembukaan kotak suara adalah sebagai berikut:
- Petugas KPPS memperlihatkan kepada para saksi dan pemilih kotak suara DPRD II / Kabupaten yang masih tersegel.
- Petugas KPPS Membuka kotak suara, mengeluarkan semua isinya, dan meletakkannya di atas meja.
- Ketua KPPS mengidentifikasi dan menghitung jumlah setiap jenis dokumen dan kelengkapan administrasi dan dicatat dalam formulir yang disediakan (Model C4-KWK-red)
- Setelah diidentifikasi dalam kotak suara DPRD II terdapat 457 surat suara ditambah 10 surat suara cadangan. Jadi semuanya ada 467 surat suara.
- Petugas KPPS memperlihatkan kepada pemilih dan saksi kotak suara yang telah kosong.
- Akhirnya Petugas KPPS menutup kotak kembali, mengunci dan meletakkannya di tempat yang telah ditentukan.
Keenam tahapan
di atas berlaku juga untuk kotak suara DPRD I/Provinsi, DPRD Pusat, dan DPD dan
semua surat suara berjumlah 457 + 10 untuk cadangan. Yang berbeda adalah adalah
pada kotak suara DPR Pusat juga terdapat format sertifikat hasil pemungutan suara,
lembaran C1 plano, Daftar Calon Tetap (caleg tetap untuk DPR pusat- red) yang kemudian dipajang pada papan
publikasi.
Setelah semua
“ritus” pembukaan proses pemungutan suara dilewati selanjutnya kira-kira pukul
) 07.45 pencoblosan dimulai. Ketua KPPS mengumumkan bahwa meskipun pemungutan
suara mengikuti antrian nomor yang telah terdaftar akan tetapi orang-orang
sakit dan jompo didahulukan.
Selain itu
bagi para pemilih yang berhak memilih tetapi belum sempat terdaftar atau
mendapatkan kartu pemilih masuk ke dalam kategori daftar pemilih khusus (DPK). Karena
itu KPPS akan melayani masyarakat kategori ini pada jam 12.00 ke atas dengan
menggunakan surat suara cadangan atau menggunakan surat suara “lebih” karena
yang bersangkutan tidak hadir.
Jalanan di Kota Ruteng Lengang pada saat Pemilu (foto:gws) |
Seperti yang
disaksikan PIMR di TPS 16 kelurahan Pau hingga pukul 11.30 sudah ada 300-an
pemilih yang telah mencoblos.
Beberapa TPS
di kota Ruteng juga ramai didatangi warga seperti TPS yang terletak di SDI
Dongang, Persimpangan pasar Ruteng (menuju pitak), TPS 16 Keluaran Watu dekat
RSUD, dan TPS 18 Kelurahan Pau.
Antusias
masyarakat mengikuti pemilu menyebabkan suasana di dalam kota Ruteng mendadak
sepi. Jalan-jalan utama tampak lengang. Hanya ada satu dua kendaraan yang
lewat. Pusat-pusat perbelanjaan juga tutup hari ini. Cuma ada satu dua pedagang
yang menjajakan sayuran di pasar inpres Ruteng.
Kita menanti
hasil pemungutan suara, dan semoga semuanya berjalan sukses. (PIMR)
berita lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Dukung PIMR Memajukan Manggarai Dengan Saran, Kritikan Dan Komentar Anda