Blogger Widget
Terima Kasih Telah Berkunjung Ke PIMR, Kunjungan Anda Adalah Dukungan Anda, PIMR Membuka Pintu Selebar-lebarnya Bagi Siapa Saja Yang Mau Bergabung, Mempunyai Minat, Memiliki Kesamaan Visi & Misi Membangun Daerah Manggarai, Dengan Menaikan Status Blogspot Ini Menjadi Situs Informasi Resmi Bagi Masyarakat Manggarai

Senin, 09 Desember 2019

Keledai yang Licik

Di suatu desa hidup seorang penjual garam. Ia memiliki seekor keledai yang membantunya mengangkut dagangannya ke pasar.
Penjual garam menempatkan tas-tas berisi garam di samping kiri dan kanan punggung keledainya. Setiap kali pergi ke pasar mereka harus melewati sungai
Pada Suatu hari keledai tiba-tiba jatuh ke sungai dan tas garamnya jatuh ke air. Garam larut dalam air dan karenanya tas menjadi sangat ringan untuk dibawa. Keledai itu senang.
Kemudian keledai mulai memainkan trik yang sama setiap hari.
Si Keledai tidak menyadari kalau Penjual garam mulai memahami triknya dan memutuskan untuk memberinya pelajaran. Hari berikutnya dia mengisi tas-tas itu dengan kapas.
Hari itu keledai itu merasa bebannya lebih ringan. Akan tetapi keledai tetap memainkan trik yang sama.
Dan apa yang terjadi, kapas yang basah menjadi sangat berat 4 kali lebih berat daripada membawa kantong garam yang terisi penuh sekalipun.  Keledai jatuh terjerembab bukan di sungai tetap di darat karena kelelahan. Hal Itu memberinya pelajaran dan Ia tidak berani membuat trik licik lagi

Pesan Moral: Kesuksesan yang diperoleh dari kecurangan dan tipu daya tidak membawa kebahagiaan yang hakiki tapi bisa jadi petaka di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dukung PIMR Memajukan Manggarai Dengan Saran, Kritikan Dan Komentar Anda